Alibaba Akan Suntik FREN USD 100 Juta, Sahamnya Langsung Terbang
Selasa, 26 Juli 2022
Harga saham FREN terbang 12.64% menjadi Rp. 98 per saham.
Perusahaan teknologi raksasa asal China, Alibaba berencana menyuntikkan dana yang fantastis ke PT. Smartfren Telecom Tbk (FREN). Alibaba berencana suntikkan dana hingga USD 100 Juta atau setara Rp. 1.49 triliun ke salah satu operator telekomunikasi di Indonesia tersebut.
Menurut Alibaba, rencana investasi ini memiliki potensi yang luar biasa, pasalnya Indonesia merupakan negara dengan penduduk terbesar di Asia Tenggara. Selain itu, Sinarmas sebagai perusahaan induk PT. Smartfren Telecom Tbk (FREN), dinilai merupakan mitra bisnis strategis, karena merupakan perusahaan konglomerasi besar yang bergerak di bidang teknologi, agrobisnis, properti, keuangan, hingga kertas.
BACA: Saham ARTO Masuk LQ45, Langsung Terbang Paling Tinggi
Sinarmas melalui Smartfren juga tengah mengembangkan ekosistem digitalnya, mulai dari membangun jaringan infrastruktur komunikasi dengan membeli saham PT. Mora Telematika Indonesia atau Moratelindo yaitu sebesar 20.5%.
Selain itu, Sinarmas juga memiliki ekosistem konten dan streaming media, seperti Vidio, WeTV, hingga Viu. Adapula ekosistem Fintech seperti Dana, Stockbit, hingga KoinWorks. Ekosistem lainnya juga ada seperti Aruna hingga Sociolla.
Di tengah rencana Alibaba menyuntikan dana ke FREN, pihak Smartfren pun melakukan aksi menambah modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu alias private placement. Aksi korporasi ini dilakukan dengan menerbitkan saham seri C hingga 31 miliar saham. Jumlah tersebut setara dengan 10 persen dari modal ditempatkan dan disetor perseroan, dengan harga pelaksanaan Rp. 100/saham. Maka, FREN diharapkan memperoleh dana segar hingga Rp. 3.1 triliun.
BACA: Saham Bumi Menguat Ketika Harga Batubara Dunia Melemah, Kok Bisa?
Dari total saham private placement tersebut, berhembus kabar bahwa Franky Widjaja putra pendiri Sinarmas, Eka Tjipta Widjaja akan membeli saham tersebut, hingga membuatnya menjadi investor strategis private placement FREN.
Namun, manajemen PT. Smartfren Telecom Tbk menegaskan, meskipun Franky Widjaja membeli saham private placement tersebut, maka tidak akan mengakibatkan perubahan pengendalian dalam perseroan, pasalnya saham yang ditawarkan hanya 10% dari modal ditempatkan dan disetor perseroan.
Hingga bursa ditutup pada, Selasa (26/07/2022) harga saham FREN terbang 12.64% menjadi Rp. 98 per saham. (nda)