THR dan Gaji ke 13 PNS Cair, Hati-hati Boncos
Pemerintah lewat Kementerian Keuangan mulai mentransfer Tunjangan Hari Raya (THR) dan Gaji ke 13 kepada Pegawai Negeri Sipil (PNS) sejak 19 April 2022.
Totalnya ada dana sebesar Rp. 183 triliun yang disebar ke Kementerian/Lembaga, TNI, dan POLRI di pusat dan daerah, baik yang aktif maupun pensiunan.
BACA: Saham WIRG Terbang Sampai Disuspen BEI
Nilai THR yang diterima pegawai tahun ini pun lebih besar dibanding dua tahun terakhir. Pasalnya THR selama 2 tahun terakhir tidak memasukkan nilai tukin, karena direalokasi untuk penanganan Covid-19.
Bukan hanya PNS, para karyawan swasta pun menerima THR maksimal 7 hari sebelum Hari Raya.
Apakah anda termasuk salah satu penerimanya? Jika ya, maka perlu berhati-hati dalam mengalokasikan dana THR yang diterima agar tidak boncos. Kebijaksanaan dalam mengelola keuangan sangat diperlukan, agar THR tidak habis duluan sebelum lebaran dan bisa dimanfaatkan secara optimal.
Langkah utama yang harus dilakukan adalah menghitung jumlah THR yang diterima dan merencanakan pengalokasiannya.
BACA: GOTO Listing Perdana di BEI
Berikut tips, agar THR tidak hilang sia-sia:
1. THR diberikan kepada orang yang berhak
Baiknya sebagian dana THR kita dialokasikan untuk membayar zakat, serta membantu orang terkasih dan terdekat. Mulai dari orangtua, pembantu, pegawai dan lainnya.
2. Lunasi Utang
Salah satu prioritas utama saat memiliki dana adalah melunasi utang, khususnya utang yang sifatnya tidak tetap, seperti tagihan kartu kredit, pinjaman online, atau tunggakan yang bunganya besar.
3. Membeli Kebutuhan Lebaran
Sesuai namanya, Tunjangan Hari Raya, maka dana yang diperoleh juga bisa dialokasikan untuk membeli keperluan Hari Raya, seperti makanan, baju lebaran, tiket transportasi atau biaya liburan. Namun, pastikan pengeluaran sesuai kebutuhan, jangan sampai kebablasan hingga membeli yang tidak diperlukan. Bisa pula mencoba cara berbelanja online dan memanfaatkan diskon atau potongan toko.
4. Mengisi Dana Cadangan
Dana tambahan lewat THR ini tentu menjadi kesempatan baik untuk menambah tabungan. Mulai dari tabungan anak sekolah, tabungan dana darurat, atau pun dana pensiun.
5. Modal Investasi
Adanya dana lebih yang diterima sebaiknya juga diinvestasikan, sehingga nilai uang tersebut bisa berkembang optimal. Salah satunya bisa digunakan untuk berinvestasi saham.
Jika masih bingung cara berinvestasi saham, maka bisa coba mengunduh Aplikasi Saham Rakyat, tempat belajar dan belanja saham yang mudah dipahami oleh pemula. Selamat mencoba.